PROGRAM KERJA
WAKIL KEPALA SEKOLAH
URUSAN HUBUNGAN MASYARAKAT
(HUMAS)
SMP NEGERI 20 MATARAM
Tahun Pelajaran 2015/2016
Kepala SMP Negeri 20 Mataram,
P A A T, S.Pd
NIP. 19551231 197803 1 118
|
Mataram, 01 Agustus 2015
Wakil Kepala Sekolah
Urusan Hubungan Masyarakat,
FAOZAN,
S.Ag
NIP.
19721231 200604 1 115
|
KATA PENGANTAR
Puji syukur hanyalah kepada Allah SWT. Yang senantiasa
melimpahkan rahmat, taufiq hidayah-Nya kepada kita semua khususnya keluarga besar SMP Negeri
20 Mataram sehingga Program Kerja Wakil Kepala Sekolah
urusan Hubungan Masyarakat (Humas) ini dapat terwujud.
Program Kerja ini dibuat untuk dapat dijadikan pedoman
penyelenggaraan pendidikan dalam proses hubungan yang sesuai dengan melalui musyawarah
Tenaga Edukatif, Administratif, dan Komite Sekolah.
Sesuai dengan definisi tugas dan tanggung jawab yang
tercantum dalam Peraturan
Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Pada bagian B tentang Pelaksanaan Rencana, pointer
9 berisi Kerja Budaya dan Lingkungan Sekolah dan pointer 10 berisi Peran serta
Masyarakat dan Kemitraan Sekolah.
Akhirnya ucapan terima kasih selayaknya disampaikan
kepada semua pihak yang telah bekerja secara optimal dalam penyusunan Program Kerja ini. Semoga
Allah SWT. Tetap memberikan petunjuk agar mutu pendidikan di SMP Negeri 20 Mataram ini semakin meningkat sehingga dapat
memberikan kontribusi bagi masyarakat dan bangsa melalui para out put dan out
comes nya. Amien.
|
Mataram, 01 Agustus 2015
Wakil Kepala Sekolah
Urusan Hubungan Masyarakat,
FAOZAN,
S.Ag
NIP.
19721231 200604 1 115
|
DAFTAR ISI
Halaman
Lembar Penetapan ....................................................................................... ..
Kata Pengantar ............................................................................................ ..
Daftar Isi ..................................................................................................... ..
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Dasar Pemikiran .....................................................
1.2
Landasan Program
................................................
1.3
Tujuan dan sasaran Program
.................................
1.4
Ruang Lingkup Bidang Kerja Humas...................
BAB II PROFIL SEKOLAH
2.1
Identitas sekolah
...................................................
2.2
Visi, Misi dan Tujuan Sekolah................................
2.3
Keadaan Siswa
.....................................................
2.4
Keadaan Guru dan Karyawan...............................
2.5
Daftar Guru dan Karyawan .................................
2.6
Sarana dan Prasana Sekolah
...............................
BAB III INDIKATOR KEBERHASILAN INTELETUAL,
EMOTIONAL, SPIRITUAL, QOUTIENT
DALAM UPAYA PENCAPAIAN TARGET
DARI VISI, MISI SEKOLAH DAN BUDAYA SEKOLAH
3.1
Indikator Emotional Qoutient..................................
3.2
Spiritual Qoutient
.................................................
3.3
Intelektual Qoutient
.................................................... .
BAB IV
PROGRAM KERJA HUMAS
4.1
Target Bidang Humas
...........................................
4.2
Program Kerja Humas
..........................................
4.3
Rencana Kerja/Action Plan
..................................
BAB V PENUTUP
6.1
Kesimpulan..........................................................
6.2
Penutup.................................................................
LAMPIRAN – LAMPIRAN
Tahun Pelajaran 2015/2016
F Struktur Organigram Sekolah
F Struktur Organigram Komite Sekolah
F dll
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Dasar Pemikiran
Dengan
semakin kompleksnya manajemen Sekolah yang selalu berkembang dan padatnya
kegiatan kepemimpinan di sekolah, maka semakin banyak pula masalah-masalah yang
perlu penanganan, dan melibatkan warga sekolah, baik guru, orang tua, karyawan,
siswa mapun pemerintah setempat
sama-sama menyadari perlunya terobosan-terobosan yang positif agar mampu
meningkatkan nilai jual sekolah, meningkatnya kepercayaan masyarakat dan semakin
kondusifnya kegiatan belajar mengajar sehingga akan menghasilkan lulusan yang
baik dan bisa menempati perguruan-perguruan ternama seperti yang diharapkan
oleh masyarakat.
Keterlibatan
seluruh warga sekolah Civitas keluarga besar SMP Negeri 20 Mataram serta masyarakat yang peduli akan pendidikan,
serta saling mengisi diantara kelebihan dan kekurangan yang ada akan menjadikan
kegiatan proses belajar mengajar akan berlangsung dengan baik dan efektif, masyarakat
merasa memiliki dan merasakan manfaat dengan adanya sekolah yang berada
dilingkungannya.
Dalam hal
ini wakil kepala sekolah sebagai perantara hubungan dengan masyarakat tidak
mungkin dapat bekerja sendiri tanpa ada kerja sama dengan berbagai pihak, Humas
menjadi unsur penyambung komunikasi dengan berbagai pihak dan berbagai kegiatan
informasi-informasi yang berhubungan dengan kinerja
guru, pembuatan perangkat guru, dengan orang tua siswa, dengan dinas
instansi dan berbagai permasalahan yang
dengan tepat bersama kepala sekolah dan unsur pimpinan yang lain saling bekerja
sama dalam menjalankan kepemimpinan disekolah.
Semua warga
sekolah, warga masyarakat dan tokoh-tokoh pemerintah daerah setempat selalu
bekerja sama untuk kemajuan pendidikan di daerah tersebut, karena kita juga
menyadari bahwa tidak semua peserta didik mampu untuk mencukupi kebutuhan
sekolah sehari-hari, buku, alat tulis dan buku-buku paket lain untuk belajar
sehari-hari. Terobosan-terobosan baru, kerjasama dengan
berbagai pihak dan menggali informasi-informasi untuk bea siswa, BKM maupun
bantuan-bantuan lain. Sehingga bagi yang kurang mampu dapat terus bisa
bersekolah.
Bagaimanapun juga sekolah tidak bisa
terlepas dari lingkungan masyarakat dimana sekolah tersebut berada, hubungan
harus tetap dibina dengan baik, kultur dan budaya masyarakat tidak boleh
bersinggungan. Bantuan dan silaturahmi dengan warga setempat, harus terus
dibina, sumbangan dan santunan bagi masyarakat sekitar yang kurang mampu,
adanya musibah, kematian dan kegiatan-kegiatan sosial lainnya terus dibina
sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh sekolah.
Kerja sama dengan tokoh-tokoh
masyarakat, Kepala Lingkungan, Kepala Kelurahan sangat diperlukan dan ditingkatkan lagi karena dengan kerjasama
yang baik dan saling pengertian maka akan terciptanya kondisi yang tertib,
keamanan terjaga dan situasi selalu kondusif karena masyarakat merasa ikut
memiliki dan peduli dengan keberadaan sekolah tersebut.
Bekerja sama dengan komite sekolah
untuk mencari solusi-solusi yang terbaik bagi peningkatan mutu pendidikan,
menggalang dana, dan mencari terobosan-terobosan dana untuk menunjang program
sekolah yang telah dispakati bersama dalam rapat-rapat Komite, sehingga
masyarakat tidak merasa terbebani dengan pembiayaan sekolah dalam upaya
peningkatan sekolah yang berkualitas dan menghasilkan lulusan yang dapat
bersaing di era globalisasi.
Dengan Perguruan-perguruan tinggi
kerjasama juga terus ditingkatkan agar mampu menambah wawasan yang luas bagi
peserta didik, penempatan mahasiswa PPL dari perbagai perguruan tinggi,
kunjungan-kunjungan ke Perguruan tinggi, penandatangan MoU saling pengertian
merupakan bentuk kerjasama yang terus ditingkatkan sehingga mampu menciptakan
generasi yang berpikir rasional dan ilmiah dalam kehidupn dimasyarakat
nantinya.
1.2 Landasan Program
1)
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem
Pendidikan Nasional,
2)
Peraturan Pemerintah Nomor 30
Tahun 1980 Tentang Peraturan Disiplin Pegawai Negeri Sipil,
3)
Peraturan Pemerintah RI Nomor
19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,
4)
Peraturan Pemerintah RI Nomor
38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah,
Pemerintahan Daerah Provinsi, Dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/ Kota,
5)
Peraturan Pemerintah RI Nomor
41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah,
6)
Peraturan Pemerintah RI Nomor
17 Tahun 2010 tentang standar Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan,
7)
Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional Nomor: 135/U/2004 Tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan,
8)
Keputusan Menteri Pendidikan
Nasional Nomor 044/U/2002 tentang Dewan
Pendidikan dan Komite Sekolah,
9)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 14 Tahun 2005 tentang Organisasi Tata Kerja Manajemen
Pendidikan Dasar dan Menengah,
10)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 22, 23, dan 24 tahun 2006 tentang Standar Isi, Standar
Kompetensi Lulusan, dan Petunjuk pelaksanaannya serta Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional RI Nomor Nomor 6 Tahun 2007 Perubahan Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional RI Nomor No 24 Tahun 2006,
11)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor: 22, dan 23 Tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan dan
Pelaksanannya, dan telah diubah dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nomor: 47
Tahun 2008;
12)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 8 Tahun 2007 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Pusat
Pengembangan Dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan,
13)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 12 tahun 2007 tentang Standar Pengawas Sekolah,
14)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 13 Tahun 2007 tentang Kepala Sekolah,
15)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Standar Kualifikasi Akademik dan
Kompetensi Guru,
16)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 18 tahun 2007 Tentang Sertifikasi Guru Dalam Jabatan,
17)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan,
18)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor: 20 Tahun 2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan,
19)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor: 24 Tahun 2007 tentang Standar Sarana dan Prasarana,
20)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor: 41 Tahun 2007 tentang Standar Proses,
21)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor: 48 Tahun 2007 tentang Standar Pendanaan,
22)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 50 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan oleh Pemerintah
Daerah,
23)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 24 Tahun 2008 Tentang Standar Tenaga Administrasi Sekolah,
24)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 25 Tahun 2008 Tentang Standar Tenaga Perpustakaan Sekolah,
26)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor Nomor 27 Tahun 2008 Tentang Konselor,
27)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor: 12 Tahun 2009 tentang Kriteria dan Perangkat Akreditasi SMP/Mts
28)
Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional RI Nomor 69 tahun 2009 tentang Standar Pembiayaan
29)
Buku Pedoman Umum
Penyelenggaraan Administrasi Sekolah ,
30)
Kalender Pendidikan Tahun
Pelajaran 2015/2016.
31)
Keputusan Rapat Kerja Guru,
Staf Tata Usaha Sekolah.
32)
Keputusan Rapat Komite Sekolah.
1.3 Tujuan dan
sasaran Program
Ruslan (2006) mengatakan
bahwa humas merupakan mediator yang berada di antara pimpinan organisasi dengan publiknya.
Selanjutnya, ia mengatakan bahwa aktivitas tugas humas adalah mengelola komunikasi antara organisasi
dengan publiknya. Jadi dapat dikatakan bahwa humas (public relation) adalah aktivitas yang
menghubungkan antara organisasi dengan masyarakat (public) demi tercapaianya
tujuan organisasi dan harapan masyarakat dengan produk yang dihasilkan.
Berdasar pengertian tersebut, maka maksud
disusunnya program kerja Wakil Kepala Sekolah urusan Hubungan Masyarakat adalah
mampu untuk menjembatani keterlibatan seluruh anggota masyarakat sekolah, guru,
karyawan, siswa, orang tua, lingkungan, perguruan tinggi dan lembaga pemerintah
dan swasta untuk ikut peduli dalam mengoptimalkan kemampuan dan kerja sama
sesuai dengan kemampuannya masing-masing, dan membntu kepala sekolah dalam
kegiatan pengelolaan sekolah.
Adapun tujuan dari program kerja Wakil Kepala Sekolah urusan hubungan
masyarakat adalah
1)
Meningkatkan kerja sama antar
warga sekolah.
2)
Meningkatkan kerja sama antara
sekolah dengan masyarakat sekitar sehingga masyarakat merasa memiliki dan
tanggung jawab keberadaan sekolah.
3)
Meningkatkan kerjasama dengan
tokoh-tokoh masyarakat, komite sekolah sehingga bersama-sama berperan aktif
dengan maju mundurnya sekolah.
4)
Menjalin kerjasama dengan
alumni
5)
Menjaga keharmonisan hubungan
dengan masyarakat sekitar sehingga keamanan sekolah dapat terpelihara dengan
baik.
6)
Meningkatkan dan menumbuh
kembangkan jiwa persaudaraan, kebangsaan dan persatuan .
7)
Bersama dengan BP/BK Menjalin
hubungan dengan perguruan-perguruan tinggi untuk meningkatkan wawasan peserta
didik.
Adapun sasaran yang
ingin dicapai dari program ini adalah terjalinnya hubungan baik antar anggota
masyarakat sekolah, masyarakat umum, lingkungan, komite, perguruan tinggi, Dunia
usaha dan Industri, tokoh-tokoh masyarakat, alumni dan mendia massa sehingga
terciptanya hubungan yang harmonis dan terjalin rapi serta saling pengertian
pada tahun pelajaran 2015/2016.
1.4 Ruang Lingkup Bidang Kerja Humas
Ruang Lingkup bidang kerja
Humas di sekolah
ini adalah dapat dikelompokkan dalam beberapa bidang yang meliputi:
1)
Koordinasi dengan Kepala
sekolah dan unsur pimpinan lain.
2)
Kerjasama dengan BP/BK dalam
menangani masalah kemampuan, minat dan kekeluargaan.
3)
Kerjasama dengan warga sekolah
4)
Kerjasama dengan tokoh
masyarakat
5)
Kerja sama dengan aparat
pemerintahan Kelurahan
6)
Menjalin silaturahmi antar
Alumni
7)
Kerjasama dengan perguruan
tinggi tentang kemajuan pendidikan
8)
Mengembangkan persaudaraan dengan lingkungan yang harmonis.
9)
Menjalin kerjasama dengan
Kantin sekolah, pengurus OSIS tentang kebersihan lingkungan.
Disamping hal-hal tersebut diatas waka Humas
melaksanakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut ;
1)
Melakukan Koordinasi secara Kontinue dengan semua unsur
pimpinan dan Tata Usaha.
2)
Menerima tamu umum yang
berkaitan dengan tugas kehumasan.
3)
Penyampaian informasi terkait dengan
Sertifikasi, Libur Sekolah dan informasi-informasi lain yang ada kaitannya
dengan guru dan persekolahan.
4)
Menuliskan berbagai informasi
dipapan pengumuman guru kaitannya dengan rapat dinas, rapat awal tahun, rapat kelulusan, rapat akhir tahun dan kenaikan
kelas.
5)
Mempersiapkan agenda rapat, dan
menyampaikan guru yang tidak hadir pada saat belajar kepada guru piket.
6)
Mempersiapkan
pertemuan-pertemuan dengan pengurus komite, jika ada hal yang perlu dibicarakan
7)
Melakukan Home visit bersama BP/BK,
Wali Kelas, jika ada siswa yang sakit, atau siswa yang jarang masuk sekolah.
BAB II
PROFIL SEKOLAH
1. Nama Sekolah :
SMP
NEGERI 20 MATARAM
2. Alamat : Jalan
/ Desa : Jl. Lalu Mesir Turida
Kec. / Kab. / Kota :
Sandubaya / Kota
Mataram
No. Telp. / HP. :
(0370) 673920
3. Nama Yayasan :
–
4. NSS / NPSN :
201236003031 / 50219508
5. Jenjang Akreditasi :
A
6. Tahun Didirikan :
2006
7. Tahun Beroperasi :
2006
8. Kepemilikan Tanah :
Pemerintah/Yayasan/Pribadi/Menyewa/Menumpang
a. Status Tanah :
SHM / HGB / Hak Pakai / Akta Jual Beli / Hibah
b. Luas Tanah :
12.500 m2
9. Status Bangunan Milik : Pemerintah/Yayasan/Pribadi/Menyewa/Menumpang
10. Luas Seluruh Bangunan : 1.957,37 m2
11. Pendirian Sekolah :
Peraturan Wali Kota Mataram No. 20 Tahun 2009
12. No. Rekening Sekolah : 0012106042005 atas nama SMPN 20 Mataram
Bank NTB Cabang / Unit Mataram
13. Data
Siswa dalam 5 (lima) tahun terakhir :
Tahun Pelajaran
|
Jml Pendaftar (Calon Siswa Baru)
|
Kelas VII
|
Kelas VIII
|
Kelas IX
|
Jumlah
(Kls VII+VIII+IX)
|
Jml Siswa
|
Jml Rombel
|
Jml Siswa
|
Jml Rombel
|
Jml Siswa
|
Jml Rombel
|
Jml Siswa
|
Jml Rombel
|
2010/2011
|
160 orang
|
143 org
|
4 rombel
|
196 org
|
5 rombel
|
163 org
|
4 rombel
|
502 org
|
13 rombel
|
2011/2012
|
136 orang
|
117 org
|
4 rombel
|
144 org
|
5 rombel
|
181 org
|
4 rombel
|
442 org
|
13 rombel
|
2012/2013
|
140 orang
|
130 org
|
4 rombel
|
131 org
|
4 rombel
|
130 org
|
5 rombel
|
391 org
|
13 rombel
|
2013/2014
|
168 orang
|
113 org
|
4 rombel
|
125 org
|
4 rombel
|
106 org
|
4 rombel
|
344 org
|
12 rombel
|
2014/2015
|
161 orang
|
105 org
|
4 rombel
|
111 org
|
4 rombel
|
119 org
|
4 rombel
|
335 org
|
12 rombel
|
14. Data
Sarana dan Prasarana :
A. Data Sarana
Ruang
|
Jml
Ruang
|
Luas
(M2)
|
Baik
|
Rusak
Ringan
|
Rusak
Berat
|
Ket.
|
1. R. Belajar
|
13
|
7 X 9 M2
|
13 Rg
|
-
|
-
|
-
|
2. R. Kepsek
|
1
|
6 X 7 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
3. R. Tata Usaha
|
1
|
6 X 7 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
4. R. Guru
|
1
|
8 X 12 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
5. R. Lab. IPA
|
1
|
8 X 12M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
6. R. Perpustakaan
|
1
|
7 X 9 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
7. R. BP/BK
|
1
|
7 X 9 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
8. Mushola/Imtaq
|
1
|
11 X 11 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
9. R. OSIS
|
1
|
3 X 5 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
10. R. Kurikulum
|
1
|
3 X 5 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
11. R. UKS
|
1
|
3 X 5 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
12. WC Guru / Pegawai
|
2
|
3 X 5 M2
|
2 Rg
|
-
|
-
|
-
|
13. WC Kepsek
|
1
|
3 X 5 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
14. WC Siswa
|
5
|
3 X 5 M2
|
5 Rg
|
-
|
-
|
-
|
15. Lab. TIK
|
1
|
8 X 12 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
16. Lab. Bahasa
|
1
|
8 X 12 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
17. Kantin
|
1
|
4 X 6 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
18. Gudang
|
1
|
3 X 5 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
19. Dapur
|
1
|
1,50 X 3 M2
|
1 Rg
|
-
|
-
|
-
|
- Prasarana :
1.
Laboratorium IPA
Nama
Barang
|
JML.
Satuan
|
Baik
|
Rusak
Ringan
|
Rusak
Berat
|
Ket.
|
IPA BIOLOGI
|
|
|
|
|
|
|
1. Kit Mekanik
|
1
|
Paket
|
V
|
|
|
|
2. Kit Hidrostatika
|
1
|
Paket
|
V
|
|
|
|
3. Kit Optika
|
1
|
Paket
|
V
|
|
|
|
4. Kit Listrik dan
Magnet
|
1
|
Paket
|
V
|
|
|
|
5. Alat – Alat Umum
Fisika
|
1
|
Paket
|
V
|
|
|
|
6. Alat – Alat IPA
Biologi
|
1
|
Paket
|
V
|
|
|
|
2.
Laboratorium TIK
Nama
Barang
|
JML.
Satuan
|
Baik
|
Rusak
Ringan
|
Rusak
Berat
|
Ket.
|
1. Komputer
|
6
|
Set
|
V
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
3.
Laboratorium Bahasa
Nama
Barang
|
JML.
Satuan
|
Baik
|
Rusak
Ringan
|
Rusak
Berat
|
Ket.
|
1. Komputer
|
19
|
Set
|
V
|
|
|
|
2.
LCD
|
1
|
Set
|
V
|
|
|
|
3.
AC
|
2
|
Set
|
V
|
|
|
|
4. Ruang TU
Nama
Barang
|
JML.
Satuan
|
Baik
|
Rusak
Ringan
|
Rusak
Berat
|
Ket.
|
1. TV 29’
|
1
|
Buah
|
V
|
|
|
|
2. Resifer Parabola
|
1
|
Buah
|
|
V
|
|
|
3. LCD
|
1
|
Buah
|
V
|
|
|
|
4. Warles
|
1
|
Buah
|
V
|
|
|
|
5.
Komputer
|
3
|
Set
|
V
|
|
|
|
6.
Printer
|
3
|
Buah
|
V
|
|
|
|
7.
Laptop
|
1
|
Buah
|
V
|
|
|
|
8.
Amplifayer
|
1
|
Buah
|
V
|
|
|
|
9.
Mesin Ketik
|
1
|
Buah
|
|
V
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
5. Ruang Guru
Nama
Barang
|
JML.
Satuan
|
Baik
|
Rusak
Ringan
|
Rusak
Berat
|
Ket.
|
1. TV 29’
|
1
|
Buah
|
V
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
6.
Data Guru dan Pegawai :
No
|
Jumlah
Guru / Pegawai
|
Bagi
SMP Negeri
|
Bagi
SMP Swasta
|
Keterangan
|
1.
|
Guru Tetap (PNS / Yayasan)
|
18 orang
|
|
|
2.
|
Guru Tidak Tetap (GTT)
a. GTT Murni
b. Guru Honda
|
14 orang
- orang
|
|
|
|
Jumlah GT / GTT / Guru Honda
|
32 orang
|
|
|
3.
|
Guru PNS Diperbantukan
|
-
|
|
|
4.
|
Pegawai Tetap (PNS/Yayasan)
|
2 orang
|
|
|
5.
|
Pegawai Tidak Tetap (PTT)
a. Pegawai Tidak Tetap Murni
b. Pegawai Honda
|
8 orang
- orang
|
|
|
|
Jumlah PT /
PTT / Pegawai Honda
|
10 orang
|
|
|
A. Keadaan Guru
Bidang Studi
|
Ijazah Tertinggi
|
Jml.
|
Guru Tetap
|
G T T
|
|
S2
|
S1
|
D1/D2/D3
|
SLTA
|
|
L
|
P
|
L
|
P
|
Matematika
|
|
4
|
|
|
4
|
2
|
1
|
|
1
|
Bhs. Indonesia
|
|
3
|
|
|
3
|
|
1
|
|
2
|
I P A
|
|
2
|
1
|
|
3
|
|
3
|
|
|
I P S
|
|
2
|
|
|
2
|
|
2
|
|
|
Bhs. Inggris
|
|
3
|
|
|
3
|
1
|
2
|
|
|
Penjaskes
|
|
1
|
|
|
1
|
1
|
|
|
|
Agama Islam
|
|
2
|
|
|
2
|
1
|
|
1
|
|
Agama Hindu
|
|
1
|
|
|
1
|
|
|
|
1
|
Mulok
|
|
5
|
|
|
5
|
|
|
1
|
4
|
K T K
|
|
2
|
|
|
2
|
|
1
|
|
1
|
PKn
|
|
3
|
|
|
3
|
1
|
|
|
2
|
TIK
|
|
|
|
1
|
1
|
|
|
1
|
|
BP/BK
|
|
2
|
|
|
2
|
|
2
|
|
|
Jumlah
|
|
30
|
1
|
1
|
32
|
6
|
12
|
3
|
11
|
B. Keadaan Pegawai ( Tenaga
Kependidikan )
Tenaga Pendukung
|
Ijasah
Tertinggi
|
Jml.
|
PNS
|
PTT
|
Jml.
|
|
SD
|
SMP
|
SMA
|
D3
|
S1
|
|
L
|
P
|
L
|
P
|
|
Tata Usaha
|
|
|
2
|
1
|
3
|
6
|
2
|
|
3
|
1
|
6
|
Perpustakaan
|
|
|
|
|
1
|
1
|
|
|
|
1
|
1
|
Bag. Kebersihan
|
|
|
1
|
|
|
1
|
|
|
1
|
|
1
|
Tukang Kebun
|
|
1
|
|
|
|
1
|
|
|
1
|
|
1
|
Penjaga Sekolah
|
1
|
|
|
|
|
1
|
|
|
1
|
|
1
|
Satpam
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Lab. IPA
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Jumlah
|
1
|
1
|
3
|
1
|
4
|
10
|
2
|
|
6
|
2
|
10
|
- Visi dan Misi :
a.
Visi Sekolah
“
Beriman dan Bertaqwa, Berprestasi, Mandiri dan Berpotensi Dalam Penguasaan IPTEK “
Indikator visi diatas adalah :
1.
Berprestasi
dalam peningkatan Skor GSA ( Gain Score Achievement ) Rentang Nilai Kemajuan
Belajar.
2.
Berprestasi
dalam meningkatkan nilai Ujian Nasional
3.
Berprestasi
dalam meningkatkan kualitas guru melalui pelatihan MGMP Sekolah
4.
Berprestasi
dalam meningkatlkan tata tertib.
5.
Berprestasi dalam kegiatan
Ekstrakurikuler.
6.
Berprestasi dalam Imtaq
7.
Tersedianya
kualitas sarana dan prasarana yang baik dan memadai.
b. Misi Sekolah
SMP Negeri 20 Mataram menyiapkan peserta didik menjadi
generasi yang berkualitas dalam ilmu pengetahuan dan teknologi untuk
terciptanya masyarakat yang maju dan religius.
Dalam penjabarannya SMP Negeri 20 Mataram
Mengemban misi :
v Melaksanakan perencanaan kurikulum satuan
pendidikan yang mampu mengakomodasi kebutuhan peserta didik dalam masyarakat.
v Melaksanakan pembelajaran dan penilaian
yang efektif dan efisien
v Melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler yang
mencakup pengembangan kompetensi dan pelestarian budaya.
v Meningkatkan kompetensi dan kinerja pendidik
dan tenaga kependidikan
v Menyediakan sarana dan prasarana yang
cukup memadai bagi keterlaksanaan pembelajaran
v Melaksanakan pengelolaan manajemen yang
berbasis sekolah
v Menyediakan sumber pembiayaan yang
melibatkan partisipasi masyarakat.
v Mengoptimalkan pembelajaran, perbaikan dan
pengayaan serta bimbingan secara efektif dan efesien sehingga setiap murid
dapat berkembang secara optimal.
v Membantu siswa untuk mengembangkan potensi diri
dan menanamkan sifat kemandirian pada murid.
v Menumbuhkan motivasi berprestasi pada warga sekolah.
v Menanamkan disiplin bagi warga sekolah.
v Mengoptimalkan pelaksanaan kegiatan
Ekstrakurikuler.
v Menumbuhkan pengamalan terhadap Agama yang dianut
dan juga budaya bangsa sehingga menjadi sumber kearifan dalam bertindak.
v Melaksanakan integrasi pembelajaran budi pekerti pada semua mata pelajaran
melalui kegiatan intra kurikuler dan esktra kurikuler serta menanamkan budi
pekerti luhur, tata krama kehidupan sosial dan etika moral dalam praktek kehidupan
sekolah yang agamis secara nyata dilakukan ( in action ).
v Melaksanakan tata krama dan tata tertib kehidupan
sosial sekolah secara tepat dan mengorganisasikan semua potensi sumber daya
yang ada untuk membudayakan akhlak mulia dan budi pekerti luhur dan mengevaluasi secara berkesinambungan
serta memanfatkan hasilnya dalam kenaikan kelas dan penamatan murid.
v Melaksanakan manajemen partisipatif dengan
melibatkan seluruh warga sekolah dan
Komite Sekolah
BAB III
INDIKATOR KEBERHASILAN INTELETUAL, EMOTIONAL, SPIRITUAL,
QOUTIENT DALAM UPAYA PENCAPAIAN TARGET DARI VISI, MISI SEKOLAH
3.1
Indikator Emotional Qoutient
1.
Bertutur
kata santun kepada siapapun, baik
kepada guru, karyawan maupun
sesama siswa,
2.
Hormat
kepada orang tua, baik dirumah maupun di sekolah,
3.
Menghargai
pendapat orang lain,
4.
Mendengarkan
dengan seksama bila ada orang lain yang sedang mengutarakan pendapatnya, atau berbicara.
5.
Tidak
mudah mencela pendapat orang lain, melainkan dengan mempertimbangkannya,
6.
Bersifat
pemaaf dan pemohon maaf,
7.
Memberi
kesempatan pada orang lain untuk berpendapat,
8.
Mengemukakan
saran pendapat dengan baik dan benar kepada mereka yang mengharapkan santun dan
tertib,
9.
Murah
senyum dan sapa dalam silaturahmi,
10. Tidak pemarah dan pendendam,
11. Suka menolong dan bekerjasama dalam
kebaikan,
12. Tidak egois dalam bergaul,
13. Menetralkan suasana dengan bijaksana,
14. Murah memberikan kata-kata sanjungan
terhadap yang berprestasi,
15. Waspada namun bukan negatif tingking,
16. Lebih banyak introspeksi diri dari pada
menyalahkan orang lain.
3.2
Spiritual Qoutient
17. Ayat Suci Al-Qur’an:
a.
Membaca
Ayat Suci Al-Qur’an setiap hari sebelum belajar dikelas sebelum belajar secara
bersama-sama,
b.
Menghafal
surat-surat pendek,
18.
Setiap siswa mampu membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar ,
19. Membaca Asmaul Khusna setiap habis shalat Dhuhur
di sekolah,
20. Lomba tartil Al Qur’an antar kelas dan antar
sekolah,
21. Peringatan Hari Besar Agama oleh OSIS
secara dialog interaktif dengan narasumber kehormatan,
22. Pesantren Intensif dibulan Ramadhan diisi
dengan kegiatan Buka puasa bersama dan shalat tarawih bersama,
23. Shalat Dhuha, Shalat Dhuhur dilakukan di
sekolah,
24. Istigosah/mujahadah menjelang
Ujian Nasional (Siswa, Guru, Orang tua),
25. Latihan ber-Qurban dibulan Haji (Idul
Adha),
26. Beramal shadaqoh bagi mereka yang
membutuhkan (Anak Yatim, Korban Bencana Alam, dll).
27. Tidak akan mengambil barang yang bukan
miliknya, karena yakin bahwa Allah Maha Melihat,
28. Tidak akan membuang sampah sembarang,
karena yakin bahwa kebersihan diri dan lingkungan adalah refleksi kita kepada
Allah SWT,
29. Tidak akan berkata bohong, karena yakin
Allah Maha Mengetahui apapun yang ada didalam hatinya,
30. Tidak akan berprilaku kotor terhadap
lingkungan dimanapun berada, karena yakin bahwa Allah Maha Memperhitungkan
terhadap setiap perbuatan manusia,
31. Tidak akan membiarkan tanaman disekitarnya
mati kekeringan karena tak pernah disiram, oleh karena itu yakin bahwa Allah
Maha Bijaksana terhadap siapapun yang peduli terhadap kelestarian lingkungan.
32. Selalu menutup aurat baik di sekolah maupun di
luar sekolah.
3.3
Intelektual Qoutient
1.
Memperoleh
nilai diatas KKM dari semua mata pelajaran,
2.
Kemampuan
yang dimiliku mencakup affektifa nda physchomotoric,
3.
Memiliki
peringkat di kelasnya dan kelas paralelnya,
4.
Mampu
tampil di LLC mata pelajaran yang diadakan sekolah, maupun diluar sekolah,
5.
Menjadi
siswa teladan/ berprestasi,
6.
Tidak
pernah bermasalah dengan hasil evaluasi setiap mata pelajaran,
7.
Mengikuti
lomba mata pelajaran baik yang diadakan sekolah maupun di luar sekolah
8.
Tidak
bermasalah dalam proses perkenalan kelas,
9.
Lulus
ujian dengan nilai baik,
BAB IV
PROGRAM
KERJA
WAKIL KEPALA
SEKOLAH BIDANG HUMAS
TAHUN PELAJARAN 2015-2016
4.1 Dasar
- UU RI No 20 Tahun 2003 tentang
SISDIKNAS;
- UU No 22 Tahun 1999 Tentang
Otonomi Daerah Pasal 11 Ayat 2;
- PP RI No 19 Tahun 2005 Tentang SNP
Bab VIII Standar Pengelolaan Pasal 49 Ayat 1;
- PP No. 29 Bab XI pasal 27 ayat 1;
- Kalender Pendidikan SMP Negeri 35
Padang Tahun Pelajaran 2012/2013
- SK Kepala SMP Negeri 35 Padang
tentang pembagian tugas guru sebagai Wakil Kepala Sekolah Tahun Pelajaran
2012/2013.
4.2 Jenis Kegiatan
1. Kegiatan Eksternal
Kegiatan ini selalu berhubungan atau
ditujukan kepada instansi atasan dan masyarakat di luar sekolah. Ada dua
kemungkinan yang bisa dilakukan dalam hal ini yakni:
(1) Indirect act adalah kegiatan hubungan sekolah dengan
masyarakat melalui perantara media tertentu seperti misalnya: informasi lewat
televisi, penyebaran informasi lewat radio, Internet/Website Sekolah.
penyebaran informasi melalui media cetak, pameran sekolah dan berusaha
independen dalam penerbitan majalah atau buletin sekolah.
(2) Direct act adalah kegiatan hubungan sekolah dengan
masyarakat melalui tatap muka, misalnya: rapat bersama dengan komite sekolah,
konsultasi dengan tokoh masyarakat, melayani kunjungan tamu dan sebagainya.
2. Kegiatan Internal
Kegiatan ini merupakan publisitas ke
dalam, sasarannya adalah warga SMP Negeri 35 Padang yang bersangkutan yaitu
para Guru, Staf Tata Usaha, dan Siswa. Kegiatan ini juga dapat dilakukan dengan
dua kemungkinan yakni:
(1) Indirect act adalah kegiatan internal melalui
penyampaian informasi melalui surat edaran; penggunaan papan pengumuman di
sekolah; penyelenggaraan majalah dinding; menerbitkan buletin sekolah untuk
dibagikan pada warga sekolah; pemasangan iklan/pemberitahuan khusus melalui
mass media; dan kegiatan pentas seni.
(2) Direct act adalah kegiatan internal yang dapat
berupa: rapat dewan guru; upacara sekolah; karyawisata/rekreasi bersama; dan
penjelasan pada berbagai kesempatan.
4.3 Bentuk Operasional
Humas SMP Negeri 20 Mataram
(1) Di bidang Sarana
Akademik
Tinggi rendahnya prestasi lulusan (kualitas
maupun kuantitas), penelitian, karya ilmiah (lokal, nasional, internasiona),
jumlah dan tingkat kesarjanaan pendidiknya, sarana dan prasarana akademik
termasuk laboratorium dan perpustakaan atau PSB, Sumber belajar yang mutakhir
serta teknologi instruksional yang mendukung PBM, termasuk ukuran prestasi dan
prestise-nya.
(2) Di bidang Sarana
Pendidikan
Gedung atau bangunan sekolah
termasuk ruang belajar, ruang praktikum, kantor dan sebagainya beserta perabot
atau mebeuler yang memadai akan memiliki daya tarik tersendiri bagi popularitas
sekolah.
(3) Di bidang Sosial
Partisipasi SMP Negeri 20 Mataram dengan
masyarakat sekitarnya, seperti kerja bakti, perayaan-perayaan hari besar
nasional atau keagamaan, sanitasi dan sebagainya akan menambah kesan masyarakat
sekitar akan kepedulian sekolah terhadap lingkungan sekitar sebagai anggota
masyarakat yang senantiasa sadar lingkungan demi baktinya terhadap pembangunan
masyarakat.
(4) Kegiatan Karya Wisata
Sebagai sarana hubungan sekolah dengan
masyarakat, seperti membawa brosur serta atribut sekolah sampai keluar kabupaten/kota menyebabkan nama SMP Negeri 20 Mataram dapat dikenal
lebih luas sampai luar kota. Bahkan tertib sopan santun para siswanya di
perjalanan akan mendapat kesan tersendiri dari masyarakat yang disinggahi dan
dilaluinya.
(5) Kegiatan Olah Raga dan Kesenian
Kegiatan Olah raga dan Kesenian yang
merupakan sarana hubungan sekolah dengan masyarakat, misalnya dalam porseni dan
lomba antar sekolah akan membawa keunggulan sekolah dan membawa nama harum SMP
Negeri 20 Mataram.
(6) Menyediakan fasilitas sekolah untuk kepentingan masyarakat sekitar
sepanjang tidak mengganggu kelancaran PBM, demikian sebaliknya fasilitas yang
ada di masyarakat sekitarnya dapat digunakan untuk kepentingan SMP Negeri 20 Mataram.
(7) Mengikutsertakan tokoh-tokoh masyarakat dalam kegiatan kurikuler dan
ekstra kurikuler sekolah, baik secara langsung maupun tidak langsung. Dan masih
banyak lagi kegitan operasional hubungan sekolah dengan masyarakat yang dikreasikan
sesuai situasi, kondisi serta kemampuan pihak-pihak terkait.
4.4 Program Khusus Wakil
Kepala Sekolah Urusan Humas SMP Negeri 20 Mataram
1. Melakukan relasi sosial dengan
komite sekolah dan masyarakat serta pemerintah dalam bentuk kerjasama dua arah
berkaitan dengan pendidikan
2. Terjalinnya hubungan
baik dengan komite sekolah dan masyarakat serta pemerintah
3. Melakukan relasi sosial dengan
pihak sekolah terutama SD dan MI terutama dalam upaya penerimaan siswa baru
4. Terjalinnya hubungan baik dengan SD, MI terutama satu Rayon.
5. Melakukan relasi sosial dengan
pihak media massa terutama untuk membangun citra positif dan pemberian
informasi yang aktif dan proporsional
6. Pemasangan berbagai informasi dan
dokumentasi kegiatan sekolah melalui papan pengumuman, radio, televisi dan
internet
7. Bekerja sama dengan OSIS, membuat
ID Card dan majalah dinding yang lebih menarik secara berkala
8. Melakukan studi banding ke madrasah/ sekolah yang memeliki
kontribusi ke lembaga pendidikan atau dunia pendidikan
9. Mengadakan lomba siswa antar kelas setiap satu kali setahun
10. Mendata dan membentuk
ikatan alumni SMP Negeri 20 Mataram
(Spendupul).
11.
Mengembangkan Website Sekolah
4.5 Faktor Pendukung
Kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat di SMP
Negeri 20 Mataram bisa berjalan baik apabila di dukung oleh beberapa faktor yakni:
1. Adanya program dan perencanaan yang sistematis.
2. Tersedia basis dokumentasi yang lengkap.
3. Tersedia tenaga ahli, terampil dan alat sarana serta dana yang
memadai.
4. Kondisi organisasi sekolah yang
memungkinkan untuk meningkatkan kegiatan hubungan sekolah dengan masyarakat.
4.6 Sumber Dana
è Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
BAB V
PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Program Kerja
Wakasek Humas ini merupakan pedoman kerja dalam melaksanakan tugas sehari-hari
sekaligus sebagai tolak ukur dalam menilai hasil pelaksanaan kerja wakil kepala
Humas.
Keberhasilan dari pelaksanaan kerja
ini sangat bergantung pada peran serta dan kerjasama yang sungguh-sungguh dari
semua personal sekolah. Oleh sebab itu semua guru, pegawai dan siswa dapat menjadikan Program Kerja ini
sebagai pedoman dalam merumuskan dan menjabarkannya secara lebih operasional
sesuai fungsi dan tugas masing-masing. Program Kerja ini diharapkan dapat
bermanfaat bagi kita semua dalam usaha bersama untuk mencapai sasaran, yaitu
tujuan institusional dan tujuan pendidikan nasional
6.2 Saran-saran
Diharapkan program
kerja urusan Humas ini dapat dijadikan acuan dan pedoman dalam penyelenggaraan
pendidikan di SMP Negeri 20 Mataram
tahun pelajaran 2015/2016 dan untuk tahun pelajaran yang akan datang. Kami sangat mengharapkan kritik dan saran
yang konstruktif agar dalam tahun pelajaran 2016/2017 lebih baik lagi.